GERARDUS DAN GEMA SUCI MARET 2018
MENELADANI DERITA JESUS.
Kita
tentu mengenal tentang Jesus dari Alkitab, dari lahir hingga sampai naik ke
Surga.
Mungkin
kita hanya sekadar membaca kisah Nya, tanpa merenungkan apa yang kita baca dari
Alkitab, tentang kisah, perjalanan , dan ajaran Jesus. Memang kisah hidup Jesus , sangat bagus,
indah untuk kita simak, dan anehnya kita tidak bosan2 membaca kisah Jesus.
Namun di bagian yang lain kita suka melompat
ke kisah atau bacaan yang lain.
Mungkin kita tidak suka dengan Perumpamaan dan Ajaran Jesus, bahkan tentang sengsara Jesus, mulai dari doa
di Taman Zaitun, sampai wafat di Salib. Mungkin karena ngeri, tidak tega atas
derita Jesus, sedih, haru, dsb.
Mari
kita simak dan renungkan dari kisah
derita Jesus:
Tentunya
kita harus baca Perjanjian Baru dari salah satu
tulisan ke empat penulis Injil , di bagian kisah sengsara Jesus.
Kita
tentunya akan bertanya dalam hati kita: mengapa
Jesus harus menderita ? Walau sudah diramalkan para nabi? Mengapa Sang
Putra Alah mau menerima penderitaan Salib yang berat?
Apa
yang diperbuat Jesus saat bergantung di
Salib? Tentu kita tahu, dan merasakan
jawabannya.
Jesus
Sang Putra Allah yang Tunggal mau menebus dosa-dosa umat Allah, dan menyatukan
kita kembali dengan Allah Bapak di Surga. Dia rela mengorbankan diri Nya,
karena cintaNya yang besar dan tak terbatas.
Adakah kita mau membalas cinta Nya?
Bagaimana
dengan diri kita? Apakah kita dapat meneladani Jesus? Mungkin bisa, dengan cara
kita sendiri, terutama ketika saat sakit berat, dan harus terbaring di rumah
atau dirumah sakit.
Banyak
orang yang sudah memiliki penyakit yang berat dan kronis takut akan kematian.
Demikian pula dengan orang2 yang lanjut usia, takut akan kematian, Jesus pun
mengalaminya juga!
Bila
kita sudah terbaring di tempat tidur dirumah atau di rumah sakit, baru kita
ingat akan Tuhan.
Cobalah
kita berdoa atau serahkan rasa sakit itu pada Tuhan Jesus.
Ketika
Tuhan Jesus bergantung di Salib, Dia berdoa bagi serdadu yang menyalibkan
Jesus, “Ya Bapak ampunilah mereka, karena mereka tidak tahu, apa yang mereka
perbuat!”
Dan
kita: cobalah berdoa bagi orang2 yang
telah berbuat salah pada kita, dan memaafkannya, serta mengampuni mereka yang
berbuat salah pada kita,
Berdoa pula bagi keluarga sanak family saudara
kita, serta mohon maaf atas segala kesalahan kita, (yang akan kita ditinggalkannya).
Jesus
menerima hukuman berat, demi keselamatan umat manusia, serahkanlah rasa sakit
mu bagi pentobatan orang2 yang belum mengenal Jesus.
Serahkan
penyakitmu yang berat bagi Perdamaian dunia, korban peperangan, bagi kaum terlunta, bagi mereka yang
tertindas, dll.
Dengan
kita meneladani Tuhan Jesus, dalam deritanya,
maka kita akan merasakan Derita
Jesus dalam sakit kita sendiri. Dan rasa
sakit itu akan menjadi ringan, dalam penghiburan Roh Kudus.
Semoga kita semua akan mendapat kedamaian dan berkat
dari DERITA TUHAN JESUS. Amin.
SECERCAH DOA JUMAT AGUNG
Ya Allah, apakah yang telah di perbuat oleh seorang
Anak Manusia, hingga telah membangkitkan muka Mu?
Untuk kejahatan yang manakah, maka Ia dikaruniai kepedihan
yang berkepanjangan?
Dosa apakah yang telah diperbuat Nya, yang setimpal
dengan hukuman Salib itu?
Oh Tuhan ku, Engkau Maha Perkasa, dan Dia lemah tak berdaya, mengapa Kau siksa Dia
dengan menderita penuh kepedihan?
Tuhan ku, Engkau telah menciptakan manusia dengan
cinta!
Dengan cinta pula Kau hancurkan Putra MU, dalam
penderitaan di salib.
Engkau telah mengangkat manusia dengan tangan kanan
Mu, dari lumpur dosa.
Namun dengan tangan kiri Mu, Kau lemparkan Dia kejurang kekelaman.
Engkau telah meniupkan nafas kehidupan pada manusia
dimulutnya.
Dan mengapa pula Kau semaikan benih kematian dalam
hatinya?
Ya Tuhan ku,
Engkau Maha Agung, sementara aku hanyalah insan rendah yang melata didepan singgasana Mu, mengapa
aku Kau injak aku dengan Sabda Mu?
Ya Abba, Engkaulah Yang Maha Tahu, sedangkan aku,
bagaikan debu dihempas prahara yang meradang. Mengapa Kau campakan aku dibumi ini
jauh dari Taman Surga Ilahi?
Diranjang mimpi
Kau sediakan Kedamaian, namun
disampingnya Kau sediakan pula kengerian.
Lewat kehendak Mu, Kau tunjukan keindahan ciptaan Mu.
Dari cinta Nya pada keindahan ciptaan Mu menjadi
bencana kelaparan yang mengerikan.
Dari hatiku telah Kau tumbuhkan sekuntum mawar putih.
Sementara Engkau tidak lupa pula menumbuhkan duri
penghalang.
Oh Tuhan ku, Engkau telah membuka mataku dengan cinta,
dan dengan cinta Engkau membutakan mataku, guna mengenal Engkau lebih mendalam.
Engkau telah mencium bibirku dengan lembut, dan dengan
tangan Mu engkau telah mencekik aku.
Ya Allah,
Engkau membuat minuman kehidupan
dari piala kematian,
dan minum kematian dari piala kehidupan.
Ya Abba, Engkau membasuhku dengan air mata, dan
didalam air mata hidupku mengalir kedukaan.
Maka kumohon ya Allah ku, berbelas kasihlah pada kami, dengarkanlah rintihan jiwa kami ini.
Curahkanlah Rahmat Mu kedalam hati kami, agar kami lebih dapat mencintai Engkau dan Putra Mu,
Jesus, yang telah mengorbankan diri Nya,
menanggung derita salib yang Maha Berat,
demi keselamatan kami.
Sadarkanlah kami atas segala dosa yang telah kami
perbuat, dan curahkanlah kami, rahmat pentobatan yang lebih dalam.
Basuhlah jiwa kami dengan Sabda Mu yang menghidupkan.
Basuhlah kami dengan Darah Mu yang Suci, yang telah
Kau tumpahkan di bukit Golgotha.
Dalam Nama Allah Bapak diSurga, dan Tuhan Jesus, serta
Roh Kudus, kami telah berdoa. Amin.
KERJA BAKTI MEMBERSIHKAN MAKAM PARAGAJEN CIPANAS.
Pada
hari Pahlawan 10 Desember 2017, umat Katolik Paroki St. Maria Para malaikat,
Cipanas mengadakan kerja bakti di
Pemakaman Paragajen Cimacan. Kerja bakti
bersama ini meneruskan Hari Arwah Kaum Beriman
2 November 2017, serta mengisi program Menyambut HUT Paroki Cipanas yang akan diadakan pada bulan
Januari 2019.
Kerja
bakti membersihkan Pemakaman Paragajen, memang sudah masuk dalam program acara
Menyambut HUT Paroki St Maria Cipanas yang ke 70 Tahun, tgl. 31 Januari 2019.
Kerja
bakti ini semua umat wajib membawa peralatan kerja sendiri, seperti sabit,
pacul, pengki, serok, sapu lidi, babatan, dll.
Acara
dibuka pada pukul 08.00, dengan memberikan tanda penghargaan dan kenangan
kepada 10 karyawan pemakaman Paragajen, dan 1 orang karyawan pemakaman baru di Cikereo.
Kerja
bakti umat Paroki Cipanas ini dibuka oleh romo Paroki Ig.Wijiarsono, OFM dengan
doa.
Dengan
rasa gembira dan penuh semangat ,umat paroki membersihkan makam demi makam yang tanpa milih
makam siapa yang dibersihkan, mulai dari yang terdepan sampai kebelakang dan
juga makam2 yang ada dibawah makam utama.
Romo
Paroki Cipanas pun ikut ambil bagian dalam acara kerja bakti ini, banyak umat
yang salut dan angkat topi bagi romo Paroki nya yang mau ikut turun tangan
membersihkan makam2 di Pparagajen.
Para
karyawan Pemakaman Paragajen pun turut ambil bagian dalam kerja bakti ini,
mereka sangat senang ada perhatian dari Gereja Katolik. Mereka mengatakan
bahwa; baru kali ini ada kerja bakti di Pemakaman Paragajen, semoga akan tetap
berlanjut, ungkapnya pada Sie Kematian Paroki Cipanas.
Pada -/+ jam 11.oo kerja bakti membersihkan makam,
selesai.
Acara
diteruskan dengan ramah tamah, sambil menikmati snack dan berbagai makanan dan
minuman. Yang dibawa dari umat sendiri, sebagai tanda kebersamaan.
Harapan
dari umat Paroki Cipanas, bahwa; kerja bakti ini harus sering dilakukan, kerena
umat Paroki Cipanas peduli dengan pemakaman Kristen ini, sebagai villa
terakhir. Semoga!
Komentar
Posting Komentar